PENGERTIAN
Contoh
soal :
Contoh
:
MEDIAN
(Nilai Tengah)
Statistika ialah ilmu tentang pengolahan data dan analisis suatu
data hingga penarikan kesimpulan dari data tersebut sedangkan statistik adalah hasil pengolahan data
dan analisis data tersebut (mean, median, kuartil, simpangan data dan
sebagainya).
Berdasarkan kegiatannya
statistika dibedakan menjadi 2 macam antara lain :
1. Statistika
deskriptif adalah statistika tanpa penarikan kesimpulan
2. Statistika
inferensi adalah statistika yang disertai penarikan kesimpulan dan pengambilan
keputusan.
Data ialah sekumpulan informasi yang diperoleh dari suatu
pengamatan, sedangkan datum adalah
elemen – eleman dari data.
Contoh :
Pengumpulan data dapat dilakukan
melalui beberapa cara antara lain :
1. Bertanya
langsung (wawancara)
2. Angket
(kuesioner)
3. Pengamatan
langsung (Observasi)
4. Percobaan
(Eksperimen)
5. Mencari
data dari sumber lain (studi literatur)
POPULASI DAN SAMPEL
-
Populasi
: sekumpulan objek yang memiliki karakteristik yang sama yang dijadikan sebagai
sasaran penelitian
- Sampel
: bagian populasi yang dijadikan sebagai objek yang diteliti langsung dan dapat
digunakan sebagai dasar penarikan kesimpulan.
Contoh :
Penelitian 1
|
Populasi
|
Sampel
|
1
|
Seluruh air sungai Ciliwung
|
Beberapa gelas air ciliwung yng diteliti di
laboratorium
|
2
|
Nilai Matematika Siswa IPEKA
|
Beberapa nilai matematika siswa IPEKA PURI dan
TOMANG
|
3
|
Seluruh kepala keluarga di Jakarta
|
Beberapa kepala keluarga yang dicatat
penghasilannya.
|
Jenis – jenis Data
1. Data
Tunggal
a.
Data tunggal biasa : 4, 5, 6, 8, 4, 9, 8, 3, 7
b.
Data tunggal berbobot :
Nilai
|
4
|
5
|
6
|
7
|
8
|
9
|
Frekuensi
|
3
|
5
|
4
|
8
|
2
|
3
|
2. Data
berkelompok
x
|
xi
|
F
|
51 – 60
|
55,5
|
12
|
61 – 70
|
65,5
|
18
|
71 – 80
|
75,5
|
13
|
81 – 90
|
85,5
|
5
|
91 – 100
|
95,5
|
2
|
Penyajian data :
Data dapat disajikan dalam bentuk
:
1. Daftar
distribusi frekuensi (tabel)
Contoh :
Banyak sepatu yg catat
|
0
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
Jumlah
|
Frekuensi
|
10
|
12
|
8
|
4
|
5
|
1
|
40
|
2. Diagram,
terdiri dari :
-
diagram batang
-
diagram garis
-
diagram lingkaran dan piktogram.
Pemusatan Data
-
MEAN
(Rata – rata)
Data Tunggal
Hasil bagi
antara jumlah seluruh data dengan banyaknya data yang diamati.
Dari hasil tes 10 siswa kelas XI
diperoleh data: 3, 7, 6, 5, 3, 6, 9, 8, 7, dan 6. Tentukan rata-rata dari data
tersebut.
Penyelesaian :
Jadi
rata-ratanya adalah 6,0
Data Tunggal berbobot
Apabila dalam
data terdapat nilai yang berulang beberapa kali maka akan lebih mudah jika data
tersebut disajikan dalan tabel distribusi frekuensi. Sehingga untuk menentukan
mean atau rata-rata dapat ditentukan sebagai berikut :
Berdasarkan data hasil ulangan
harian Matematika di kelas XI IPA, enam siswa mendapat nilai 8, tujuh siswa
mendapat nilai 7, lima belas siswa mendapat nilai 6, tujuh siswa mendapat nilai
5, dan lima siswa mendapat nilai 4. Tentukan rata-rata nilai ulangan harian
Matematika di kelas tersebut.
Penyelesaian
:
Jadi
rata-rata nilai ulangan Matematika adalah 6,05
Adalah datum
atau nilai pengamatan yang paling tengah dari data yang telah diurutkan dari
nilai terkecil sampai yang terbesar.
Median
data tunggal
-
Urutkan data dari nilai terkecil hingga terbesar kemudian tentukan nilai tengahnya.
Contoh soal :
Tentukan median
dari data berikut : 2, 5, 4, 5, 6, 7, 5, 9, 8, 4, 6, 7, 8
Penyelesaian :
Data diurutkan
menjadi :
Jadi mediannya 6
Median
data berbobot
Untuk median
data tunggal berbobot, kita dapat rumuskan sebagai berikut :
Contoh soal :
Tentukan median
dari data berikut :
Penyelesaian :
Banyaknya datum
n = 50 (genap), dapat dirumuskan :
-
MODUS
Modus ialah nilai yang paling sering
muncul atau nilai yang mempunyai frekuensi tertinggi. Jika suatu data hanya
mempunyai satu modus disebut unimodal dan bila memiliki dua modus disebut bimodal, sedangkan jika memiliki modus
lebih dari dua disebut multimodal. Modus dilambangkan dengan Mo. Modus dari data tunggal berbobot adalah data yang sering muncul atau data
dengan frekuensi tertinggi.
Ukuran Letak Data / Penyebaran data
Kuartil
Seperti yang sudah dibahas
sebelumnya, bahwa median membagi data yang telah diurutkan menjadi dua bagian
yang sama banyak. Adapun kuartil adalah membagi data yang telah diurutkan
menjadi empat bagian yang sama banyak.
Cara menentukan kuartil pada data tunggal :
1. Urutkan data dari yang terkecil ke terbesar
2. Tentukan median/kuartil tengah (Q2 ), baru (Q1 ) dan (Q3 )
Contoh Soal:
Tentukan Q1, Q 2
, dan Q3
dari data : 4, 6, 7, 3, 5, 6, 4, 9, 7, 6, 4, 8
Penyelesaian :
Urutan data : 3, 4, 4, 4, 5, 6, 6, 6, 7, 7, 8, 9
Q1 = 4 Q2 = 6 Q3 = 7
Untuk data tunggal berbobot digunakan aturan sebagai berikut :
1. Jika datanya berupa data yang genap, maka
digunakan rumus :
2. Jika datanya berupa data yang ganjil,
maka digunakan rumus :
Contoh soal :
Tentukan
Q1,
Q 2
, dan Q3
dari tabel distribusi frekuensi berikut :
Penyelesaian
Jumlah
Frekuensi : 50
Jangkauan interkuartil dan semi
interkuartil
-
Jangkauan
adalah selisih antara nilai terbesar dan nilai terkecil, dilambangkan dengan J.
-
Jangkauan
interkuartil / Hamparan (H) adalah selisih antara kuartil
ketiga dan kuartil pertama:
-
Jangkauan
semi interkuartil (Qd) atau simpangan kuartil dirumuskan: